Guna mengantisipasi penyebaran kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Mojokerto, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dr. Ulum Rokhmat Rokhmawan merespon hal tersebut melalui langkah tracing dan testing kepada seluruh masyarakat. Hal ini dimasifkan untuk meminimalisir terjadinya lonjakan kasus aktif DBD.
"Kami terus koordinasi dengan pemerintah setempat untuk terus tracing dan testing. Ini untuk minimalisir penyebaran kasus aktif DBD," ujarnya usai agenda senam bersama Bupati dan Pegawai Puskesmas Dawarblandong, Jumat (4/2).
Lebih lanjut, Ulum menegaskan bahwa setiap puskesmas harus berkoordinasi dengan pemerintah setempat untuk menanggulangi wabah Demam Berdarah. Dirinya juga mengingatkan untuk terus menggalakkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN).
"Untuk penanggulangan DBD ini, saya minta dimasifkan PSN untuk cegah kasus aktif, juga tentu koordinasi dengan pemerintah setempat agar bisa terkontrol," imbuh mantan Direktur RSUD R.A Basoeni ini. (Zak;Rky;foto:Luq;Mki/Ar).